Aku selalu menangis
Hatiku menjerit kesakitan
Suara-suara mereka seperti segulung badai
Yang menerobos dan meluluhlantahkan aku
Semuanya terasa begitu sulit
Pedang-pedang tajam itu
Dengan kejam mereka hunuskan keotakku
Meracuni dan merobek syaraf-syarafnya
Mengkotak-kotakkan hatiku
Memeras semua perasaanku
Sampai tercipta padang gersang di sana
Tak setetespun tersisa
Tidak juga dengan jiwaku
Aku dingin… sepi…
Dan mereka tak pernah peduli
Tidak ada komentar:
Posting Komentar